Kandidat Bupati Kabupaten Gorontalo Utara menggunakan TPS nomor yang sama, yakni TPS 001 untuk menyalurkan hak pilihnya, Sabtu (19/4). Roni Imran dan Thariq Modanggu di TPS 001 Desa Molingkapoto, Kwandang. Sedangkan Mohamad Sidik Nur di TPS 001 Desa Posso, Kwandang. Kendati demikian, para kandidat tidak datang secara bersamaan.
Roni Imran terpantau datang seorang diri ke TPS dan bergegas bertemu dengan warga yang juga tengah mengantre. Sementara itu, Thariq Modanggu dan Mohamad Sidik Nur datang bersama istrinya.
Thariq Optimis Menang
Ditemui oleh awak media, selepas menggunakan hak pilihnya, Thariq optimis menang di PSU Gorut. Paslon nomor urut 02 itu juga memandang bahwa PSU sebagai upaya melahirkan pemimpin baru di Gorut.
“Ini adalah bagian dari upaya melahirkan pemimpin baru untuk Gorontalo Utara. Kami percaya, masyarakat akan menentukan yang terbaik,” ujar Thariq.
“Tentu, sebagai kontestan, kami menargetkan kemenangan. Insyaallah, menang,” lanjutnya penuh keyakinan.
Roni Imron dan Niat Baik Berdemokrasi
Ditemui secara terpisah, Roni Imron dalam PSU Gorut menargetkan perolehan suara minimal sama dengan pada saat Pilkada 2024, 27 November lalu. Namun, pihaknya juga berharap ada peningkatan perolehan suara.
“Harapannya minimal sama dengan pertama kali digelar Pilkada 2024. Dan harapan besarnya Insyaallah perolehan suara lebih banyak lagi, bisa meningkat,” ucap Roni.
Diketahui, perolehan suara Roni Imron pada Pilkada 2024 unggul dibandingkan kandidat lain.
Pria yang pernah menjabat sebagai DPRD Gorut itu juga menilai PSU sebagai mekanisme berdemokrasi yang sesuai dengan konstitusi di Indonesia. Ia pun mengapresiasi jajaran panitia pemilihan yang telah melayani masyarakat.
“PSU ini satu mekanisme berdemokrasi yang sesuai prosedur perundang-undangan dalam rangka pemilu kepala daerah. PSU kali ini, bagi saya, adalah untuk niat yang baik. Saya yakin masyarakat pun demikian. Sehingga, karena niatnya baik, hasilnya juga baik,” kata Roni.
“Teman-teman di KPPS bekerja dengan sangat baik. Mulai dari petugas KPPS, kepolisian, panwas, hingga wartawan, seluruhnya baik dalam melayani dan menjaga suasana tetap kondusif,” pungkas Roni.
Mohamad Sidik Nur Antri Nomor Satu
Melansir dari Antara, kandidat nomor urut 03, Mohamad Sidik Nur tiba di TPS lebih awal, dan mendapatkan urutan nomor satu untuk mencoblos. Ia bermaksud memberi inspirasi semangat berdemokrasi kepada masyarakat.
“Saya sengaja datang lebih awal untuk memberikan hak suara, bahkan ternyata saya mendapat nomor urut satu. Semoga ini menjadi inspirasi bagi para wajib pilih di daerah ini untuk tetap memberikan hak suara dalam PSU,” kata Sidik, dikutip dari Antara.
Ia juga berpesan agar masyarakat Gorut tetap kooperatif menjaga keamanan daerah.
“Sebentar nanti saat mengetahui hasilnya kita semua tetap menerima apapun hasilnya, karena ini adalah pesta demokrasi memilih calon bupati dan calon wakil bupati untuk lima tahun ke depan. Kita tetap bahagia menerima hasilnya nanti,” imbuhnya.